Cara mengatur mainan: tips praktis dan ide pengaturan
Daftar Isi
Anak-anak tumbuh besar dan mulai berantakan, terutama jika mereka cenderung menerima banyak hadiah dan tidak tahu cara mengatur barang-barang mereka. Dan setiap orang yang memiliki anak, baik yang masih kecil maupun yang sudah besar, tahu bahwa menjaga rumah tetap rapi adalah sebuah tantangan. Berikut ini tips praktis tentang cara mengatur mainan di rumah Anda:
Agar Anda tidak kebingungan saat harus meletakkan segala sesuatu di tempat yang semestinya, meskipun ruangannya kecil, bacalah sejumlah saran yang sudah kami pisahkan dalam artikel hari ini.
1. Berlatih melepaskan diri
Aturan ini berlaku untuk semua hal dan semua orang dalam hal menata rumah. Pilihlah apa yang bisa disumbangkan, singkirkan bagian yang hilang atau rusak, buanglah apa yang bisa dibuang. Jika anak Anda sudah cukup dewasa untuk memahami prosesnya, libatkan anak-anak dalam langkah pembersihan ini, karena selain mengajarkan mereka cara menata ruangan, Anda juga menunjukkan pentingnya berbagi apa yang Anda inginkan.Jika ia belum cukup dewasa atau memiliki banyak masalah dalam melepaskan mainan, maka lebih baik melakukan tugas itu sendirian untuk saat ini.
2. Pisahkan barang dan mainan ke dalam beberapa kategori
Cobalah untuk memisahkan mainan berdasarkan kategori, misalnya, semua mobil-mobilan tetap berada di satu tempat, boneka binatang juga harus tetap bersama, boneka-boneka pergi ke sudut lain, dan seterusnya. Anda dapat memisahkan barang-barang berdasarkan ukuran, warna, jenis, cara yang lebih mudah bagi Anda dan anak-anak Anda untuk menemukan apa yang mereka butuhkan dan menatanya kembali.
3. Gunakan rak dan kotak untuk mengatur mainan
Salah satu cara terbaik untuk mengatur mainan anak adalah dengan menggunakan kotak pengatur plastik dengan atau tanpa tutup. Barang-barang kecil seperti kepingan Lego atau balok bangunan dapat disimpan di dalam kotak dengan tutup agar kepingannya tidak mudah hilang. Barang-barang yang lebih besar seperti boneka dan kereta dorong bayi dapat disimpan di dalam kotak yang lebih besar tanpa tutup agar mudah dipegang atau disimpan di dalam rak. Kotak-kotak inimeninggalkan segala sesuatu di tempatnya, mudah dibersihkan dan ditangani oleh anak-anak.
Lihat juga: Skirting: model, jenis dan 60 dinding partisi4. Pasang ceruk dan keranjang
Relung yang dipasang di dinding adalah pilihan yang baik untuk menata boneka, boneka binatang atau barang-barang dekoratif. Dan Anda dapat menggunakan keranjang seperti keranjang yang dilubangi untuk meletakkan barang-barang yang lebih besar. Poin plusnya adalah anak-anak dapat dengan mudah melihat apa yang ada di dalamnya dan menemukan benda-benda yang mereka cari. Ide yang menarik adalah menggunakan keranjang sampah berkabel dan memasangnya di dinding agar anak dapat melihatnya.Anak dapat mengatur barang-barang mereka sendiri, dan ruangan juga terlihat lucu.
5. Rak horizontal untuk mengatur mainan
Rak buku horisontal sangat bagus untuk menyimpan buku-buku yang terorganisir. Karena tipis, sampulnya dapat dipajang dan lebih mudah bagi anak untuk mengidentifikasi terbitan, jika mereka belum tahu cara membaca. Perhatian saat memasangnya ke dinding, penting untuk memasangnya setinggi anak agar aksesnya lancar.
6. Label untuk mengatur mainan
Gunakan dan gunakan label pada kotak, ceruk, dan toples untuk memudahkan mengidentifikasi di mana setiap barang harus disimpan setelah anak-anak bermain. Untuk anak-anak yang sudah bisa membaca, ini adalah cara lain untuk mengajari mereka pentingnya mengatur benda-benda mereka. Untuk anak-anak yang sedang dalam tahap melek huruf, label menjadi insentif lain untuk membaca. Jika anak-anakkecil dan tidak dapat membaca, ambil foto dan gambar isi kotak.
7. mainan di bawah tempat tidur
Saat ini, kamar semakin kecil dan kecil dan ruang interior perlu digunakan dengan baik. Jika tempat tidur anak-anak memiliki ruang kosong di bagian bawah, atur kotak mainan, terutama yang jarang digunakan seperti kostum dan permainan besar, di bawah tempat tidur. Saat menyusun ruangan, cobalah untuk membeli tempat tidur dengan peti atau dengan laci yang dapat digunakan dengan tepat untukmengatur barang-barang ini.
8. mainan di balik pintu
Tip hemat ruang lainnya untuk kamar kecil: gunakan bagian belakang pintu. Ini adalah area yang dapat digunakan untuk mengatur mainan dan buku atau barang-barang lain untuk penggunaan pribadi anak-anak. Ada pengatur jenis rak sepatu yang terbuat dari TNT atau plastik yang sangat cocok untuk dipasang di belakang pintu kamar tidur dan membiarkan barang-barang tetap terlihat.
Lihat juga: Lemari pakaian terencana dan built-in: ide dan tip desain9. Bahan-bahan lukisan
Bahan-bahan yang menyebabkan kekacauan seperti cat, tanah liat model, lem berwarna, glitter, kami sarankan untuk ditaruh di dalam kotak dan disimpan di tempat yang tinggi seperti rak atau di atas lemari pakaian. Dengan cara ini, anak hanya akan mengambil benda-benda seperti ini dengan pengawasan orang dewasa dan mengurangi kekacauan di dalam kamar.
10. DVD
DVD dapat diatur di dalam kotak-kotak kecil dengan gambar film dan, karena kemasannya berukuran standar, maka mudah untuk menaruhnya di dalam laci, rak atau ceruk. Jika Anda memiliki ruang yang terbatas, buanglah kemasannya dan taruhlah DVD di dalam tempat CD yang bisa dihias sesuka hati anak-anak Anda.
11. palang bermagnet untuk mengatur mainan
Apakah Anda tahu palang bermagnet yang sering Anda lihat di dapur untuk menata pisau? Nah, palang ini juga bisa membantu Anda menata mainan! Benda-benda besi dan logam seperti kereta dorong bayi, misalnya, dapat terlihat dan ditata pada saat yang bersamaan.
Bagaimana menciptakan kebiasaan berorganisasi pada anak-anak
Tidak ada manusia yang terlahir siap untuk menghadapi semua tantangan di dunia, jadi baik anak Anda maupun anak lainnya tidak terlahir dengan mengetahui pentingnya menjaga benda-benda mereka tetap rapi atau bagaimana cara melakukannya.
Tip penting untuk menciptakan kebiasaan merapikan diri pada anak-anak adalah dengan mengamati cara anak Anda mengatur dirinya sendiri. Setiap orang memiliki caranya sendiri, terlepas dari apakah dia anak-anak atau orang dewasa, dan dengan anak Anda pun tidak akan berbeda.
Memaksakan cara Anda mengkategorikan benda-benda dan merasa bahwa semuanya sudah ada di tangan bukanlah cara terbaik untuk melakukannya, karena Anda berdua akan merasa frustasi. Cara terbaik adalah dengan mengidentifikasi gaya pengorganisasian anak dan menciptakan rutinitas.
Menetapkan aturan dan rutinitas
Tentukan bersama dengan anggota keluarga lainnya rutinitas yang harus dilakukan anak dan aturan rumah. Untuk memudahkan prosesnya, Anda bisa membagi kegiatan menjadi pagi, siang, dan malam.
Anak harus diberi tahu dengan jelas tentang apa yang diharapkan oleh orang dewasa dan penghuni panti lainnya, misalnya, salah satu kegiatan anak adalah mengganti seragam ketika pulang sekolah dan sebelum bermain, serta setelah bermain dan sebelum makan malam, anak harus membereskan mainan pada tempatnya.
Saran lainnya adalah membuat anak mengerti bahwa kekacauan dan ketidakteraturan tidak hanya berbahaya baginya, yang sering kali tidak tahu di mana letak benda atau mainan tertentu, tetapi juga bagi orang tua dan saudara kandungnya yang harus hidup dengan ketidaktertiban dan mainan yang berserakan di rumah.
Dan terakhir, tip bagus lainnya untuk membantu anak Anda menjaga mainan dan barang-barang pribadi lainnya tetap teratur adalah dengan memberi contoh. Anak-anak menyerap apa yang ada di sekitar mereka, jadi tidak ada gunanya menuntut anak Anda untuk teliti dengan barang-barang mereka jika Anda tidak menjadi contoh yang baik dalam hal kerapian. Pikirkanlah!